10 Perusahaan SaaS Terbesar di Dunia

Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan Software as a Service (SaaS) telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa, menjadi pilar penting dalam ekosistem teknologi global. Perusahaan-perusahaan ini menawarkan model berlangganan software berbasis cloud yang memungkinkan bisnis di seluruh dunia untuk mengakses dan memanfaatkan teknologi canggih tanpa perlu investasi besar dalam infrastruktur fisik. Berdasarkan kapitalisasi pasar di Bursa Efek AS, kami menyajikan daftar perusahaan SaaS terbesar di dunia. Data diambil dari blog Mike Sounders, yang diakses pada 31 Agustus 2024.

Daftar perusahaan yang dibahas dalam artikel ini fokus pada perusahaan yang mendapatkan minimal 65% pendapatannya dari model berlangganan software berbasis cloud. Dengan kriteria ini, perusahaan software besar lainnya seperti Microsoft dan Google tidak masuk dalam daftar, meskipun mereka juga memiliki layanan SaaS yang signifikan. Hal ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pemain utama yang sepenuhnya berkomitmen pada model SaaS dan bagaimana mereka mendominasi pasar teknologi global.

1. Adobe (254 Miliar USD)

Adobe, Inc. adalah salah satu raksasa di industri Software as a Service (SaaS), yang terkenal dengan rangkaian produk kreatifnya yang digunakan oleh jutaan profesional di seluruh dunia. Berbasis di San Jose, California, Adobe telah bertransformasi dari perusahaan yang berfokus pada penjualan lisensi software tradisional menjadi pemimpin global dalam model berlangganan software berbasis cloud. Adobe Creative Cloud, layanan andalannya, menyediakan akses ke berbagai aplikasi dan alat kreatif seperti Photoshop, Illustrator, dan Premiere Pro melalui model berlangganan yang fleksibel.

Dengan kapitalisasi pasar sebesar 254 miliar dolar AS, Adobe telah memantapkan dirinya sebagai salah satu perusahaan SaaS terbesar di dunia. Inovasi dalam produk dan layanan berbasis cloud, termasuk Adobe Document Cloud dan Adobe Experience Cloud, telah memungkinkan Adobe untuk terus tumbuh dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar yang selalu berubah. Pendekatan perusahaan yang berfokus pada cloud telah memainkan peran kunci dalam mempertahankan relevansi dan dominasi Adobe di pasar global.

2. Salesforce (241 Miliar USD)

Salesforce, Inc. adalah pionir dan pemimpin global di industri Software as a Service (SaaS), yang dikenal sebagai salah satu perusahaan pertama yang memperkenalkan konsep Customer Relationship Management (CRM) berbasis cloud. Didirikan pada tahun 1999 oleh Marc Benioff di San Francisco, California, Salesforce telah berkembang menjadi salah satu perusahaan teknologi paling berpengaruh di dunia. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 241 miliar dolar AS, Salesforce terus memimpin pasar dengan rangkaian solusi CRM yang inovatif, yang membantu perusahaan dari berbagai industri untuk mengelola hubungan dengan pelanggan mereka secara lebih efektif.

Produk unggulan Salesforce, seperti Sales Cloud, Service Cloud, dan Marketing Cloud, menawarkan solusi komprehensif untuk mengelola penjualan, layanan pelanggan, dan pemasaran dalam satu platform yang terintegrasi. Selain itu, Salesforce juga telah memperluas portofolionya dengan akuisisi strategis seperti Tableau dan MuleSoft, yang memperkuat posisinya di pasar analitik data dan integrasi sistem. Komitmen Salesforce terhadap inovasi, keberlanjutan, dan tanggung jawab sosial perusahaan menjadikannya salah satu perusahaan SaaS paling dihormati dan diandalkan di seluruh dunia.

3. Intuit (176 Miliar USD)

Intuit, Inc. adalah salah satu perusahaan terkemuka di industri Software as a Service (SaaS), yang dikenal luas melalui produk-produknya yang membantu individu dan bisnis dalam mengelola keuangan mereka. Didirikan pada tahun 1983 dan berbasis di Mountain View, California, Intuit telah membangun reputasi sebagai penyedia solusi keuangan yang inovatif dan mudah digunakan. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 176 miliar dolar AS, Intuit menjadi salah satu perusahaan SaaS terbesar di dunia, melayani jutaan pelanggan di seluruh dunia.

Produk andalan Intuit termasuk TurboTax, yang mempermudah proses pengisian pajak; QuickBooks, yang membantu bisnis kecil dalam mengelola akuntansi mereka; dan Mint, sebuah aplikasi manajemen keuangan pribadi. Intuit telah berhasil mengintegrasikan solusi-solusi ini ke dalam platform berbasis cloud, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses data mereka kapan saja dan di mana saja. Selain itu, Intuit terus berinovasi dengan teknologi seperti kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan memberikan wawasan yang lebih dalam mengenai pengelolaan keuangan. Komitmen Intuit terhadap memudahkan pengelolaan keuangan membuatnya menjadi salah satu pemain utama di sektor SaaS.

4. ServiceNow (176 Miliar USD)

ServiceNow, Inc. adalah salah satu perusahaan terdepan di industri Software as a Service (SaaS), yang dikenal karena kemampuannya dalam mengotomatisasi dan mengoptimalkan alur kerja digital di berbagai organisasi. Didirikan pada tahun 2004 dan berbasis di Santa Clara, California, ServiceNow telah berkembang pesat menjadi platform manajemen layanan digital yang sangat diandalkan oleh perusahaan di seluruh dunia. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 176 miliar dolar AS, ServiceNow telah memantapkan dirinya sebagai salah satu perusahaan SaaS terbesar dan paling inovatif.

Platform utama ServiceNow menawarkan solusi untuk manajemen layanan TI, manajemen operasi, layanan pelanggan, dan alur kerja manusia, yang memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik. ServiceNow juga dikenal karena kemampuannya dalam mengintegrasikan berbagai sistem dan proses ke dalam satu platform yang terpusat, sehingga memudahkan pengelolaan dan pengawasan. Inovasi yang terus-menerus dalam otomatisasi alur kerja dan komitmen ServiceNow terhadap transformasi digital menjadikannya mitra penting bagi banyak perusahaan besar yang ingin beradaptasi dengan era digital.

5. Shopify (95 Miliar USD)

Shopify, Inc. adalah salah satu perusahaan Software as a Service (SaaS) terkemuka yang telah merevolusi cara bisnis menjual produk secara online. Didirikan pada tahun 2006 oleh Tobias Lütke, Daniel Weinand, dan Scott Lake, Shopify berbasis di Ottawa, Kanada, dan sejak itu telah tumbuh menjadi platform e-commerce global yang mendukung jutaan bisnis dari berbagai ukuran. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 95 miliar dolar AS, Shopify telah menjadi salah satu perusahaan SaaS paling berpengaruh, khususnya dalam sektor perdagangan elektronik.

Shopify menyediakan platform berbasis cloud yang memungkinkan individu dan bisnis untuk dengan mudah mendirikan, mengelola, dan mengembangkan toko online mereka. Layanan Shopify mencakup berbagai fitur seperti manajemen inventaris, pembayaran, pengiriman, dan analitik, yang semuanya dapat diakses melalui satu platform yang mudah digunakan. Shopify juga dikenal karena ekosistem aplikasi yang luas, yang memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan dan memperluas fungsionalitas toko mereka sesuai kebutuhan. Dengan fokus pada memberdayakan pengusaha di seluruh dunia, Shopify terus menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan e-commerce global.

6. Palantir Technologies (70 Miliar USD)

Palantir Technologies, Inc. adalah perusahaan Software as a Service (SaaS) yang terkenal karena kemampuannya dalam menganalisis data besar (big data) dan memberikan wawasan yang dapat diambil tindakan. Didirikan pada tahun 2003 oleh Peter Thiel, Nathan Gettings, Joe Lonsdale, Stephen Cohen, dan Alex Karp, Palantir berbasis di Denver, Colorado, dan telah menjadi salah satu pemain utama dalam industri teknologi yang menyediakan solusi analitik untuk pemerintah, lembaga keamanan, dan perusahaan komersial besar. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 70 miliar dolar AS, Palantir telah memantapkan dirinya sebagai salah satu perusahaan SaaS paling inovatif dan berpengaruh di dunia.

Palantir menawarkan beberapa produk utama, termasuk Palantir Gotham dan Palantir Foundry. Gotham dirancang untuk pemerintah dan lembaga keamanan nasional, membantu mereka dalam menganalisis data kompleks untuk mendukung keputusan yang kritis. Sementara itu, Foundry digunakan oleh perusahaan komersial untuk mengintegrasikan, mengelola, dan menganalisis data besar guna meningkatkan operasi bisnis dan strategi perusahaan. Fokus Palantir pada keamanan, privasi, dan integritas data, bersama dengan kemampuannya untuk menangani volume data yang sangat besar, membuatnya menjadi mitra yang tak tergantikan bagi banyak organisasi di seluruh dunia yang mencari wawasan mendalam dari data mereka.

7. Workday (69 Miliar USD)

Workday, Inc. adalah perusahaan Software as a Service (SaaS) yang terkenal dengan solusi manajemen sumber daya manusia (HRM) dan keuangan berbasis cloud. Didirikan pada tahun 2005 oleh Aneel Bhusri dan Dave Duffield, dua mantan eksekutif PeopleSoft, Workday berbasis di Pleasanton, California, dan telah berkembang pesat menjadi salah satu penyedia utama solusi bisnis berbasis cloud di dunia. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 69 miliar dolar AS, Workday telah memantapkan dirinya sebagai salah satu perusahaan SaaS terbesar dan paling dihormati di sektor teknologi bisnis.

Workday menawarkan rangkaian produk yang komprehensif untuk mengelola berbagai aspek HRM, seperti penggajian, rekrutmen, dan pengembangan karyawan, serta solusi keuangan yang mencakup akuntansi, perencanaan, dan analitik keuangan. Platform Workday dirancang untuk memberikan fleksibilitas dan skalabilitas, memungkinkan perusahaan dari berbagai ukuran untuk mengelola operasi mereka secara efisien dan responsif terhadap perubahan pasar. Inovasi Workday dalam pengelolaan data dan analitik, serta fokusnya pada pengalaman pengguna, menjadikannya pilihan utama bagi organisasi yang mencari solusi cloud yang handal untuk mengelola tenaga kerja dan keuangan mereka di era digital.

8. CrowdStrike Holdings (68 Miliar USD)

CrowdStrike Holdings, Inc. adalah perusahaan Software as a Service (SaaS) yang terkenal dengan layanan keamanan sibernya, yang dirancang untuk melindungi organisasi dari ancaman digital yang semakin canggih. Didirikan pada tahun 2011 oleh George Kurtz, Dmitri Alperovitch, dan Gregg Marston, CrowdStrike berbasis di Sunnyvale, California, dan telah menjadi salah satu pemimpin global dalam industri keamanan siber. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 68 miliar dolar AS, CrowdStrike telah berkembang pesat menjadi salah satu perusahaan SaaS terkemuka, yang fokus utamanya adalah menyediakan solusi keamanan endpoint berbasis cloud.

Produk andalan CrowdStrike, yaitu CrowdStrike Falcon, adalah platform keamanan berbasis cloud yang menggabungkan teknologi kecerdasan buatan (AI), analitik ancaman, dan kemampuan deteksi serta respons ancaman real-time. Platform ini digunakan oleh berbagai organisasi di seluruh dunia untuk melindungi jaringan mereka dari serangan siber, malware, dan ancaman lainnya. Keberhasilan CrowdStrike dalam memberikan perlindungan yang kuat dan respons yang cepat terhadap ancaman siber menjadikannya pilihan utama bagi perusahaan yang ingin memastikan keamanan digital mereka. Dengan fokus pada inovasi terus-menerus dan memperluas portofolio layanannya, CrowdStrike terus mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di pasar keamanan siber global.

9. Autodesk (55 Miliar USD)

Autodesk, Inc. adalah perusahaan Software as a Service (SaaS) terkemuka yang dikenal secara global atas solusi desain dan rekayasa berbasis cloud yang inovatif. Didirikan pada tahun 1982 dan berbasis di San Rafael, California, Autodesk telah menjadi pionir dalam pengembangan software untuk industri arsitektur, teknik, konstruksi, manufaktur, media, dan hiburan. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 55 miliar dolar AS, Autodesk telah berkembang menjadi salah satu pemain utama di industri SaaS, menawarkan berbagai alat yang memungkinkan para profesional untuk merancang, memvisualisasikan, dan mensimulasikan proyek-proyek kompleks.

Produk andalan Autodesk, seperti AutoCAD dan Revit, merupakan standar industri dalam desain 2D dan 3D, serta BIM (Building Information Modeling). Dengan mengadopsi model berlangganan berbasis cloud, Autodesk telah memudahkan pengguna untuk mengakses alat-alat canggih ini dari mana saja dan kapan saja, mempercepat proses desain dan kolaborasi antar tim. Selain itu, Autodesk juga menawarkan Fusion 360, sebuah platform desain dan rekayasa terintegrasi yang memungkinkan para insinyur dan desainer untuk bekerja dalam lingkungan yang terhubung, mempercepat inovasi produk. Fokus Autodesk pada digitalisasi dan otomasi proses desain menjadikannya salah satu perusahaan SaaS yang paling dihormati dan andal di seluruh dunia.

10. Atlassian (43 Miliar USD)

Atlassian Corporation Plc adalah perusahaan Software as a Service (SaaS) yang terkenal karena menyediakan alat kolaborasi dan pengelolaan proyek yang digunakan oleh tim di seluruh dunia. Didirikan pada tahun 2002 oleh Mike Cannon-Brookes dan Scott Farquhar di Sydney, Australia, Atlassian telah berkembang menjadi salah satu perusahaan SaaS paling berpengaruh, terutama di kalangan pengembang perangkat lunak dan profesional teknologi. Dengan kapitalisasi pasar sebesar 43 miliar dolar AS, Atlassian telah menjadi pemain utama dalam menyediakan solusi yang mendukung produktivitas dan kolaborasi tim dalam berbagai industri.

Produk unggulan Atlassian termasuk Jira, yang merupakan platform manajemen proyek dan pelacakan masalah yang banyak digunakan oleh tim pengembang untuk mengelola proyek pengembangan perangkat lunak. Selain itu, Confluence, alat dokumentasi dan kolaborasi berbasis cloud, serta Trello, aplikasi manajemen tugas visual, juga menjadi bagian penting dari portofolio Atlassian. Solusi-solusi ini dirancang untuk memudahkan komunikasi, koordinasi, dan pengelolaan proyek dalam tim, baik untuk organisasi kecil maupun besar. Komitmen Atlassian untuk terus meningkatkan dan memperluas alat kolaborasi berbasis cloud menjadikannya pilihan utama bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja tim mereka di era digital.

Penutup

Dalam dunia yang semakin didominasi oleh teknologi, perusahaan-perusahaan Software as a Service (SaaS) terus memainkan peran penting dalam mendorong inovasi dan efisiensi di berbagai sektor industri. Dari solusi keamanan siber hingga platform e-commerce, perusahaan-perusahaan yang telah kita bahas ini menunjukkan bagaimana model SaaS telah menjadi fondasi bagi banyak bisnis untuk berkembang di era digital.

Dengan kemampuan untuk memberikan layanan berbasis cloud yang fleksibel dan skalabel, perusahaan SaaS tidak hanya membantu organisasi dalam mengelola operasi mereka secara lebih efektif tetapi juga mendorong transformasi digital yang berkelanjutan. Saat industri SaaS terus tumbuh dan berinovasi, kita dapat berharap bahwa perusahaan-perusahaan ini akan terus menjadi kekuatan pendorong di balik banyak kemajuan teknologi yang akan datang.